Cari Blog Ini

Halaman

Zakat Oh Zakat......

Menjelang lebaran ini banyak kita lihat di TV berita mengenai pembagian zakat yang mengakibatkan ricuh. Ah.... kenapa harus begini? Apa yang terlintas di benak teman-teman sekalian? Cara pembagian yang salah atau tidak terorganisir? Terlalu banyaknya orang yang antri dan berebut? Sebegitu lapar atau susahkah hidup, sehingga untuk mendapatkan zakat harus bertarung dengan 'maut' alias tidak tertib?

Di satu sisi ada si 'mampu' yang bisa membagikan zakat secara besar-besaran, di sisi lainnya para penerima zakat 'bejibun' sehingga harus bertarung untuk mendapatkannya.

Saya sendiri tidak habis pikir, alias miris melihat keadaan ini. Kenapa harus begini?

Kenapa tidak disalurkan ke lembaga yang memang kerjanya membagikan zakat? Tidak percaya atau maaf 'narsis'? Mudah-mudahan tidak keduanya.

Ini juga gambaran betapa masih banyak rakyat Indonesia yang hidupnya susah. Hah.... jadi teringat kontes SEO 'Mengembalikan Jati Diri Bangsa', terasa relevan sekali.

Anda sendiri bagaimana melihat ini?



13 comments:

kakve-santi mengatakan...

sangat miris...

diman terdapat kejomplangan antara si kaya dan simiskin

Iklan Gratis mengatakan...

sangat ironis sekali nasib para penerima zakat ini...
bukan nkebahagiaan yang mereka dapatkan, tetapi justru malah duka yang mereka terima...

kenapa yah para dermawan tidak mau menyerahkan hal seperti ini kepada pihak yang mengurusu hal seperti ini...

apa karena mereka tidak percaya atau mereka sengaja ingin memberikannya langsung?

apalagi kejadian seperti ini bukan untuk yang pertama kalinta terjadi, sudah terlalu sering terjadi, pihak berwajib pun sangat kewalahan untuk mengatasinya, itu disebabkan membludaknya para warga yang ingin mendapatkan pembagian zakat tersebut.

semoga saja hal seperti ini tidak kita jumpai dan kita dengar lagi ditahun yang mendatang.
semoga saja para dermawan memberikan dan menyerahkan pada lembaga yang mengurus tentang pembagian zakat ini, agar hal seperti ini bisa dihindari...

Lata mengatakan...

indonesiaku oh indonesiaa..

mas.. sekedar konfirm, saya pasang link nya di tempat saya, mohon link saya juga bisa ikutan mejeng di sini.. terimakasih...

*sekalian saya izin follow mas :)

Pojok Santai mengatakan...

@ kakve-santi : benar sekali

@ Iklan Gratis : mudah2an bisa lebih baik dari sekarang....

susan mengatakan...

sangat timpang,,,

IHSAN mengatakan...

iya padahal postensi zakat di indonesia begitu besarnya

tapi pnyalurannya banyak yang tidak professional

Pojok Santai mengatakan...

@ Susan : ya... indonesia sangat timpang.

@ Ihsan : Setuju sekali. Potensi zakat kita sangat luar biasa. Tinggal cara pengumpulan dan penyalurannya yang harus profesional...

Lata mengatakan...

link saya mana mas? link mas nya udah saya pasang sejak lama banget :(

dari thread di atas, jls bgt mas nya menghidari komunikasi dengan saya :( ya udah gpp...

Lata mengatakan...

gak habis pikir saya

dating sites mengatakan...

I am very glad that I find your regular post here. Which seems to be very important and it made good time pass for me. I will always give a nice thrust look in to you from my bookmark feed.

Obat Kanker Tulang Herbal | Pengobatan Kanker Tulang Tradisional mengatakan...

bela-belain nyawa hanya demi zakat..
kasihan banget..

jelita mengatakan...

semestinya kalau tidak ingin berebutan sperti itu harus memakai kupon pengambilan zakat dan pemberian waktunya di shif insyaalloh aman dan adil

Kat mengatakan...

People have the power to make an impact.

Posting Komentar | Feed



 
^

Powered by BloggerPojok Santai by UsuárioCompulsivo
original Washed Denim by Darren Delaye
Creative Commons License